Perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar benar-benar menyediakan pelbagai fasilitas serba “wah” yang tak bisa ditemukan pada piala dunia sebelumnya.

Mulai dari menyediakan 8 stadion mewah dan canggih yang disediakan untuk kebutuhan berbagai laga pertandingan tim yang bertanding. 

Bahkan, selepas Piala Dunia 2022 usai, salah satu stadium akan dibongkar untuk dipakai sebagai infrastruktur tepi pantai masyarakat sekitar.

Terbaru, pihak Qatar sebagai negara tuan rumah menyediakan fasilitas mewah berupa virtual stadium yang diperuntukan bagi awak media yang meliput jalannya pertandingan Piala Dunia 2022.

Lebih detail, para awak media yang tidak berkesempatan langsung masuk ke dalam stadium ketika laga pertandingan tengah berlangsung maka dapat memanfaatkan fasilitas satu ini.

Apalagi saat ini, Piala Dunia 2022 sudah setengah jalan menuju babak perempat final. Babak 16 besar pun sudah hampir rampung dilewati.

Saat ini sudah ada enam tim yang mengamankan tiket menuju babak delapan besar. Artinya, tinggal tinggal tersisa dua tiket kuncian yang bakal diperebutkan pada Selasa, 6 Desember 2022.

Diketahui, tim pertama yang lolos yakni Belanda yang berhasil mengandaskan tim Amerika Serikat dengan skor 3-1 pada, Sabtu 3 Desember 2022.

Tim kedua yang menyusul ada Argentina yang sukses memulangkan Australia dengan skor 2-1. Tak mau kalah, ada juga Perancis yang mengamankan bangku di delapan besar.

Tim berjuluk Les Bleus ini mengemas gol 3-1 atas Polandia berkat penampilan ciamik striker Kylian Mbappe yang menyumbang dua gol dan satu assists.

Tim Inggris juga menyusul ke babak perempat final yang membobol gawang wakil Afrika, Senegal dengan tiga gol tanpa ampun.

Lalu ada tim Kroasia yang juga menyegel tempat di babak perempat final setelah berhasil menaklukan sang kuda hitam Jepang dalam sebuah drama adu penalti dengan skor 3-1.

Dan tim keenam yang juga melaju ke delapan besar yakni Brasil. Berkat tim yang solid, Neymar dan kawan-kawan membombardir gawang milik Korea Selatan dengan skor 4-1.

Tersisa dua tiket perempat final dalam lagi yang tersisa antara Portugal yang bakal berebut dengan Swiss. Sementara, Spanyol akan bertemu dengan Maroko 

Mengenal Virtual Stadium Piala Dunia 2022 Qatar

Kembali kepada topik virtual stadium, sahabat Bonanza88 pasti penasaran bukan dengan fasilitas satu ini.

Pada dasarnya, virtual stadium sendiri seperti menyerupai theater yang menampilkan setiap laga pertandingan dalam Piala Dunia 2022. Setidaknya ada dua virtual stadium yang disediakan pihak FIFA dan tim tuan rumah Qatar.

Dengan begitu, tiap awak jurnalis yang tidak bisa menonton langsung ke dalam stadion dapat menyaksikan laga pertandingan tersebut dengan santai dalam sebuah layar besar. Di sana juga disediakan tempat duduk empuk yang nyaman serasa menonton di dalam bioskop. 

Dengan posisi layar raksasa di tengah, dan di posisi kanan layar ada sebuah layar lebih kecil yang mana menyoroti para suporter tim dan juga keputusan Video Assistant Referee (VAR). Terdapat juga tayangan ulang sebagaimana sebuah layar besar yang terdapat di tiap stadion.

Tak ketinggalan, terdapat pula statistic dari kedua tim yang tengah bertanding yang posisinya berada di bawah layar pertandingan yang lebih kecil.

Dengan begitu pada saat awak media menyaksikan virtual stadium, maka mereka tidak akan melewatkan satu momen sekaligus sambil melihat statistik pemain tim yang tengah bertanding.

Diketahui, pada penyelenggaraan Piala Dunia 2022 Qatar, pihak FIFA sendiri kedatangan sebanyak 12.300 jurnalis peliput Piala Dunia 2022  dari berbagai dunia.

Para pewarta yang melakukan kegiatan peliputan sudah mempunyai akreditasi FIFA. Di mana, terdiri dari media cetak, tv, online dan juga radio dapat menikmati fasilitas yang disediakan di Media Center Utama, di Qatar National Convention Centre (QNCC), Doha.

Juga Hadir Virtual Reality

Khusus penonton yang berada di atas tribun maka bisa juga memanfaatkan fitur virtual reality yang ada di aplikasi FIFA. 

Di mana aplikasi satu ini memungkinkan penonton dapat meninjau profil para pemain yang tengah bertanding.

Dalam pengoperasianya, aplikasi virtual reality menggunakan kamera belakang ponsel Anda dan bisa memungkinkan penggemar melihat informasi detail para pemain yang dipilih pada saat  mereka tengah bergerak.

Lalu, si penonton langsung mengarahkan kamera ponsel secara lanskap ke arah lapangan hijau pertandingan. 

Dengan cepat, aplikasi tersebut bakal menampilkan berbagai informasi tiap pemain dengan cara di-klik oleh si penonton tersebut. Cukup mudah bukan ?

Selain virtual reality,  di dalam lapangan, dibenamkan juga sensor gerak pada chip di bola Al Rihla yang digunakan di setiap pertandingan.

Tak ketinggalan, ada juga Video Assistant Referee atau VAR. Di mana, cuaca panas yang menyelimuti pertandingan bisa teratasi dengan AC untuk mendinginkan seisi stadion.